Cara Tepat Cek Kehamilan Dengan Suhu Basal Tubuh

suhu basal tubuh

suhu basal tubuh

Di dalam suatu rumah tangga, kehamilan merupakan suatu berita atau hal yang paling ditunggu-tunggu oleh para pasangan yang sudah menikah. Tidak sedikit orang yang begitu mengusahakan dan memprioritaskan kehamilan ini. Mengenai tanda-tanda kehamilan yang paling sering terjadi ialah rasa mual dan muntah, termasuk perubahan suhu basal tubuh . Sekarang ini sudah ada cara yang lebih mudah buat mengetahui tanda-tanda kehamilan pada perempuan. Cara tersebut Yaitu dengan mengukur melalui sebuah alat khusus yaitu Femometer.

Melalui alat yang telah tersebar di pasar ini, kamu dapat mengecek kehamilan, memeriksa siklus haid bulanan, dan bahkan mencegah kehamilan dengan baik. Jadi, Femometer adalah suatu sebuah alat yang dipakai untuk mengukur suhu seorang wanita buat memprediksi kehamilan. Suhu basal tubuh adalah suatu suhu yang dialami oleh tubuh tepat pada waktu seseorang terjaga dari tidurnya dan belum melakukan kegiatan sama sekali.

suhu basal tubuh
suhu basal tubuh

Nah, suhu basal ini dapat diperiksa pada waktu kamu bangun dari tidur. Untuk cara pemakaiannya juga cukup sederhana. Sesudah kamu bangun tidur, maka kamu jangan beraktivitas terlebih dahulu. Segera pasang Femometer di bawah lidah kamu kurang lebih selama 10 detik. Kemudian lihat apakah suhu tubuh kamu normal atau naik. Suhu basal seorang perempuan yang normal adalah sebesar 35,5 hingga 36 derajat Celcius. Kemudian juga bisa berubah jika terjadi ovulasi di rahim kamu.

Suhu seorang wanita yang mengalami kehamilan atau ovulasi akan bertambah sekitar 0,5 derajat Celcius. Akan tetapi, meskipun kamu sedang mengalami gejala kehamilan dan tidak terjadi peningkatan suhu pada tubuh kamu, itu berarti kamu sedang mengalami masalah dalam ovulasi. Maka dari itu, jika kamu tidak mengalami kenaikan suhu pada waktu terjadi gejala kehamilan seperti mual, muntah dan pusing, maka kamu harus secepatnya pergi ke dokter kandungan.

Mengenai alat buat mengukur suhu basal tubuh jenis merkuri bentuknya memang mirip termometer pengukur demam, cuma jarak antara derajat jauh lebih besar dan tidak sulit untuk dibaca. Termometer jenis ini bisa diterapkan dalam mulut atau di dubur. Termometer ini juga sangat mirip dengan termometer pengukur demam digital. Biasanya dipakai di dalam mulut saja.

Kemudian, siapkan diagram grafik yang bisa kamu peroleh dari dokter ahli kandungan atau kamu bisa membuatnya sendiri. Femometer sekarang ini sudah banyak dijual di pasaran. Benda berbentuk sepanjang jari telunjuk dan berwarna ungu elegan ini bisa mendeteksi suhu tubuh dan bisa menjadi petunjuk bahwa seorang wanita mengalami kehamilan atau tidak.